PRAKATA
Anak anda yang masih duduk di bangku SD & SMP mengalami kesulitan belajar dan prestasinya kurang memuaskan? Lebih suka berada di depan monitor komputer, asyik dengan game online-nya atau FB-nya? Kita sebagai orang tua yang bijaksana, janganlah terburu-buru mengambil keputusan dan tindakan yang tegas dan keras. Karena kita tidak tahu, apakah akibat yang akan timbul dari keputusan dan tindakan kita.
Bagaimana dengan dunianya anak-anak?
Sebagai anak-anak (usia mereka antara 7 – 14 tahun), dunia mereka memang masih dunia bermain. Sebagai orang dewasa, kita tidak bisa memaksakan pikiran kita agar dapat dipahami oleh anak-anak, akan tetapi kitalah yang harus memahami dunia mereka.
Setiap anak itu bersifat unik, artinya mereka memiliki kecerdasandan cara belajar yang berbeda-beda. Jadi, dalam mengajar anak jangan hanya menggunakan gaya konvensional. Yaitu, dengan cara hanya duduk di meja menghadapi buku sambil menjawab soal-soal yang rumit. Tapi kita harus dapat memotivasi dan mengarahkan anak sesuai dengan sifat dan minat belajar mereka.
Ada beberapa cara yang mungkin bisa anda lakukan, yaitu :
Ø Gunakan media game sebagai sarana pembelajaran.
Anak-anak suka dengan segala sesuatu yang bersifat “fun”. Otak mereka akan terstimulus dan mudah menerima informasi bila mereka dalam keadaan senang. Oleh karenanya, jangan menyuruh mereka untuk berhenti bermain, tetapi gunakanlah permainan itu sebagai sarana belajar.
Saat ini banyak permainan yang dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran. Seperti bermain berlari, melompat, dan menggambar yang mengandung materi pelajaran. Bahkan ada pula dalam bentuk CD Game.
Ø Ajarkan anak untuk mengakses game edukatif secara online.
Saat ini game online sudah tidak asing untuk anak-anak kita, bahkan mereka cenderung malu jika diledek oleh teman-temannya jika mereka tidak pernah sekalipun mengunjungi warnet (warung telekomunikasi). Sudah tidak asing lagi jika anak-anak yang masih duduk di bangku SD sudah mengikuti jejaring sosial di internet (facebook), bahkan anak-anak kelas 2 SD sudah rela menghabiskan uang jajan mereka untuk mengunjungi warnet, walau hanya sekedar ikut-ikutan temannya bermain game online.
Di era digital sepaerti saat ini, anak-anak sudah dapat mengakses dunia maya dengan mudahnya. Computer, laptop, HP, dan warnet bertebaran di sekitar mereka. Kita tidak bisa membendung anak untuk mengakses dunia maya, akan tetapi yang bisa kita lakukan adalah memberi pengertian mereka akan bahaya situs-situs tertentu. Pada saat itu pula kita ajarkan mereka untuk dapat mengakses dan menggunakan website edukatif. Saat ini banyak website edukatif yang bisa diakses oleh anak-anak
Ø Belajar dari idlesson_26
Ada kalanya anak bosan dengan gaya belajar konvensional, dengan menggunakan buku dalam suasana kelas yang kaku. Tak ada salahnya anda memperkenalkan anak anda untuk belajar dari idlesson_26.
Keunggulan dari idlesson_26 adalah lengkapnya materi yang diberikan (seperti materi untuk Ujian Nasional), cara-cara untuk memahami soal-soal secara praktis, cara menyelesaikan perhitungan dengan cara yang mudah (tidak bertele-tele), dan juga anak dapat memilih sendiri topik dan cara belajar yang diinginkan. Sesuai dengan motto kami “”, kami tidak menjanjikan anak anda untuk mendapat rangking/peringkat di kelasnya, tetapi kami mengajarkan anak anda untuk mengerti/memahami apa yang dipelajari.
Bila anda telah melakukan hal-hal tersebut di atas, berarti anda telah mendidik anak untuk bersikap mandiri dan bertanggung jawab. Nah, bagi anda para orang tua yang sibuk dengan kegiatan di luar rumah, namun memiliki tanggung jawab yang besar terhadap anak, tak ada salahnya mencoba saran-saran di atas.
Idlesson_26 mengajarkan pelajaran-pelajaran sebagai berikut :
· Ilmu Pengetahuan Sosial
· Bahasa Inggris
· Bahasa Indonesia
· Dan lain-lainnya